ALCANIZ – Pembalap Suzuki Ecstar, Alex Rins, mengutarakan niat untuk membantu rekan setimnya, Joan Mir , menjadi juara dunia MotoGP 2020. Namun, bantuan itu hangat akan diberikan ketika dirinya dengan matematis tak lagi memiliki jalan juara.
Kemenangan Alex Rins pada MotoGP Aragon 2020 pekan lalu membuat dirinya saat ini masuk kandidat juara dunia. Pembalap asal Spanyol itu hanya bertelingkah 36 poin saja dari Joan Mir yang memuncaki klasemen. Dengan empat balapan tersisa, selisih itu masih mungkin terkejar.
Normalnya, sebuah tim akan memfavoritkan pembalap dengan peluang juara yang lebih besar. Dalam hal ini, pembalap tersebut adalah Joan Mir. Apalagi, pria berusia 23 tarikh itu hanya memegang keunggulan enam angka saja dari Fabio Quartararo di peringkat dua, yang mengoleksi nilai 105.
Baca juga: Perut Pembalapnya Berpeluang Juara Dunia, Suzuki Tidak Berpikir soal Team Order
Namun, pembahasan soal team order demi menguntungkan Joan Mir belum tumbuh hingga saat ini. Alex Rins sendiri berjanji untuk membantu konco setimnya itu pada balapan-balapan tersisa. Namun, ia ingin melakukannya masa sudah tidak lagi mungkin menjelma juara dunia.
“Selisih poinnya tidak sedikit. Namun, hamba masih memiliki peluang untuk menjelma juara dunia. Ketika sudah tak lagi memiliki peluang, saya mau dengan senang hati membantu Mir, ” papar Alex Rins, sebagaimana diwartakan GPOne , Jumat (23/10/2020).
“Saya sudah bersama Suzuki selama bertahun-tahun. Saya berjuang membanting untuk pengembangan motor ini dan sebuah kemenangan. Musim ini berjalan naik turun buat saya. Kami begitu menderita karena cedera dan masih belum 100% bugar, ” imbuh pembalap berusia 24 tarikh tersebut.